Memahami Perilaku Jujur
Jujur berasal dari Bahasa Arab yaitu ash
shidiqu yang berarti memiliki arti nyata atau berkata
benar. Artinya kejujuran merupakan bentuk kesesuaian antara ucapan
dan perbuatan atau antara informasi dan kenyataan. Istilah ini juga dijadikan
julukan untuk Nabi Muhammad Saw. Yang memiliki sifat jujur. Ada sebuah hadist
mengatakan bahwa orang munafik adalah orang yang berkata dusta. Perhatikan
hadist berikut ini:
Dari abu Hurairah r.a. : “ Sesungguhnya
Rasulullah saw. telah bersabda tanda-tanda orang munafik ada tiga
perkara yaitu apabila berkata,dia berdusta;apabila dia berjanji,dia
mengingkari;dan apabila diberi kepercayaan,dia mengkhianati.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Allah SWT secara tegas memerintahkan orang-orang yang
beriman untuk berkata benar. Perhatikan surah Al Ahzab/33:70 berikut :
يَا أَيُّهَا
الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَقُولُوا قَوْلًا سَدِيدًا
Artinya : “wahai orang-orang yang beriman!
Bertakwalah kamu kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar.” (QS.
Al ahzab 33:70)
Dari ayat tersebut,
jelas bahwa Allah SWT menyeru orang-orang beriman untuk bertakwa kepada-Nya dan
berkata benar. Bertakwa berarti bersungguh-sungguh dalam menaati semua perintah
Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya. Hakikat dari takwa adalah takut kepada
Allah SWT, takut berbuat salah dan dosa. Orang yang bertakwa akan melandasi
segala ucapan dan perbuatannya dengan kejujuran.
Manfaat Perilaku Jujur
• Hidup menjadi lebih
mudah.
• Dipercaya banyak orang.
• Membimbing kita kepada
kebaikan dan surga.
• Memberi pahala.
• Membebaskan kita dari
golongan orang-orang munafik
Penerapan Perilaku Jujur
• Jujur dalam niat.
• Jujur dalam perkataan.
• Jujur dalam perbuatan
Hikmah Berperilaku Jujur
• Perasaan enak dan hati
tenang.
• Mendapat kemudahan dalam
hidupnya.
• Selamat dari azab dan
bahaya.
• Dijamin masuk surga.
• Dicintai Allah SWT dan
Rasul-Nya.
2. Memahami Perilaku Menepati
Janji
Janji adalah ucapan seseorang kepada orang lain yang
menyatakan kesediaan dan kesanggupan untuk berbuat. Janji adalah hutang, dan
ungkapan tersebut benarlah adanya, karena Allah Swt. telah berfirman dalam QS.
Al-Maidah : ayat 1
يَا أَيُّهَا
الَّذِينَ آمَنُوا أَوْفُوا بِالْعُقُودِ ۚ أُحِلَّتْ لَكُمْ بَهِيمَةُ
الْأَنْعَامِ
إِلَّا مَا
يُتْلَىٰ عَلَيْكُمْ غَيْرَ مُحِلِّي الصَّيْدِ وَأَنْتُمْ حُرُمٌ ۗ إِنَّ اللَّهَ
يَحْكُمُ مَا يُرِيدُ
Artinya : “Hai orang-orang yang beriman, penuhilah aqad-aqad itu. Dihalalkan bagimu binatang ternak, kecuali yang akan dibacakan kepadamu. (Yang demikian itu) dengan tidak menghalalkan berburu ketika kamu sedang mengerjakan haji. Sesungguhnya Allah menetapkan hukum-hukum menurut yang dikehendaki-Nya.”
Keutamaan Menepati Janji
• Tergolong dalam manusia
berakal.
• Termasuk golongan Nabi
Muhammad SAW.
• Termasuk golongan
orang-orang bertaqwa.
• Bukan golongan orang
munafik.
• Menempati surga Firdaus.
Hikmah Berperilaku Menepati Janji
• Dapat dipercaya orang.
• Mendapat nilai religius.
• Mendapatkan keberkahan
kehidupan.
• Mendapatkan nilai-nilai
kehidupan.
Comments
Post a Comment